Pengalaman Belanja di AliExpress

by - Maret 25, 2022


Assalamu'alaikum,

Di postingan kali ini, saya mau berbagi pengalaman saya dalam berbelanja di salah satu e-commerce yaitu AliExpress. Untuk kamu yang suka belanja barang-barang unik dan barang import pasti sudah tidak asing lagi dengan aplikasi AliExpress. Menurut WikipediaAliExpress adalah sebuah jasa ritel daring yang berbasis di Tiongkok milik Alibaba Group. AliExpress juga bisa dikatakan anak dari Alibaba. Lalu apa perbedaan di antara keduanya?

Nah, perbedaanya yaitu Alibaba menawarkan produk dalam kuantitas (jumlah) besar atau bisa di sebut juga grosir. Jadi, ada batas minimal order dalam Alibaba. Untuk kita yang ingin berjualan di marketplace atau ritel bisa memilih Alibaba sebagai pemasok produk. Sedangkan untuk AliExpress, kita bisa mengecer satuan dan tidak ada batas minimal pembelanjaan.

Itu tadi sedikit informasi tentang AliExpress dan Alibaba. Sekarang saya akan menceritakan pengalaman saya berbelanja di AliExpress dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sudah saya buat.

1. Mengapa belanja di AliExpress?

Karena di AliExpress harga lebih murah untuk produk yang saya inginkan. Lalu produk yang saya beli itu unik dan hanya tersedia secara import.

2. Apa produk yang saya beli?

Saya membeli audio splitter berbentuk hati. Sedikit cerita, buat teman-teman saya pasti sudah tidak asing lagi karena dulu saya pernah membelinya di e-commerce Indonesia dengan harga 40rb-an, tetapi seiring berjalannya waktu audio splitter tersebut hilang (anaknya pelupa banget hehe).


Lalu saya memutuskan ingin membeli lagi dan memang susah untuk mendapatkan produk tersebut. Akhirnya saya menemukan produk tersebut di Aplikasi AliExpress dan harganya murah banget. Pada saat itu masih maju mundur juga mau beli atau nggak karena takut barang tidak sampai.

Berikut produk yang saya terima. Mohon maaf packaging-nya sudah saya buang. Btw, packaging-nya safety banget kok.


3. Berapa Ongkirnya?

Ongkir tergantung masing-masing toko. Tapi, enaknya di AliExpress itu kebanyakan produknya gratis ongkir tetapi sayangnya pengiriman lama banget (ya iyalah kan gratis haha). Saat saya membeli produk, saya memilih gratis ongkir yang pelacakannya tersedia karena penasaran dan coba-coba aja (kalau gak sampe ya gak rugi-rugi amatkan?). Untuk kamu yang ingin cepat sampai lebih baik pilih pengiriman yang berbayar karena pasti dijamin sampai dan terjaga.


4. Berapa lama pengirimannya?

Ini sih yang bikin saya kapok gak mau belanja lagi pakai pengiriman gratis ongkir. Padahal di estimasi pengiriman tertera kurang dari 2 bulan. Tetapi pengirimannya lamaaa banget lebih dari 6 bulan baru sampe rumah. Saya melakukan pemesanan pada bulan Juli 2020 dan kalau tidak salah sampai rumah sekitar bulan Februari 2021. Mungkin karena Covid-19 juga, jadi pengirimannya lama banget. Kalau tidak ada Covid-19 mungkin akan lebih cepat sampai.


5. Apakah Bayar Bea Cukai?

Ya, di AliExpress kita harus bayar bea cukai secara terpisah. Maksudnya, kita tidak bisa langsung bayar bea cukai ketika melakukan pemesanan, tetapi kita bayar bea cukai ketika paket sudah datang ke Indonesia atau sudah selesai tahap pemeriksaan cukai. Jika paket belum masuk ke Indonesia atau paket masih dalam perjalanan luar negeri maka nomor tagihan bea cukai belum bisa di lihat. Untuk mengecek berapa tagihan bea cukai, kamu bisa kunjungi halaman berikut ini  (beacukai.go.id) atau kamu bisa menghitung sendiri kira-kira berapa biaya bea cukai yang akan kamu keluarkan.

Dari yang saya alami, paket di antar kurir pos ke rumah dan meminta biaya bea cukai. Kalo tidak salah kurang dari 10rb. Oh iya, besar kecilnya bea cukai itu tergantung harga produk serta jenis produk yang kita beli.

6. Bagaimana metode pengiriman di AliExpress?

Ada beberapa pilihan metode pengiriman yang bisa kita pilih. Sesuaikan dengan budget kita juga, kalau saya pilih yang Aliexpress standard shipping karena gratis ongkir tetapi paket masih bisa dilacak.


Ada juga pengiriman yang gratis ongkir tetapi untuk pelacakan tidak tersedia seperti berikut.


7. Bagaimana metode pembayarannya?

Ada beberapa metode pembayaran yang bisa kita pilih. Kalau saya, memilih DOKU Wallet karena lebih mudah. Caranya, kita harus daftar DOKU wallet terlebih dahulu (bisa melalui websitenya atau di aplikasinya). Setelah itu, kita isi saldo DOKU via bank, Gerai, atau yang lainnya. Setelah ada saldo di DOKU, kita bisa langsung bayar pemesanan kita di Aliexpress.


8. Apa kelebihan belanja di AliExpress?

Dari yang saya rasakan sendiri, untuk kelebihannya yaitu banyak sekali produk unik dan lucu sehingga buat saya yang menyukai sesuatu yang unik, lucu, aesthetic akan sangat enjoy dalam menjelajahi aplikasi Aliexpress. Lalu untuk harga yang ditawarkan juga sangat worth it banget. Sudah banyak yang menggunakan Aliexpress di seluruh dunia. Jika kamu melihat review di bawah produk yang kamu mau, kamu akan melihat review orang-orang dari berbagai manca negara yang membeli produk tersebut. Aplikasinya user friendly dan banyak voucher diskon. Dan pengiriman yang gratis ongkir pastinya (kalo yang gratis-gratis mah ok ok aja ya hehe).

9. Apa kekurangan belanja di AliExpress?

Untuk kekurangannya sendiri menurut saya yaitu lamanya pengiriman, jika ingin cepat sampai biaya ongkirnya lumayan mahal, metode pembayaran yang cukup rumit, pelacakan yang tidak terlalu jelas sehingga kurang akurat, keamanan produk yang tidak terjamin jika memilih pengiriman gratis ongkir.

Tips belanja di AliExpress

Sedikit tips dari saya buat kamu yang ingin belanja di Aliexpress.
  1. Pastikan produk yang kamu mau beli tidak rentan rusak karena memang perjalanannya jauh apalagi bisa sampai berbulan-bulan.
  2. Pilih ongkir yang sesuai budget atau jika ingin gratis ongkir, pilih yang pelacakannya tersedia.
  3. Pilih produk yang tidak kita butuhkan secara mendadak. Karena biasanya butuh waktu yang cukup lama di perjalanan sehingga produk tidak akan sampai sesuai perkiraan di aplikasi.
  4. Rutin lacak paket min. 2x sebulan.
  5. Jangan terlalu berharap paket cepat sampai, karena saya juga pada saat itu sudah lewat 3 bulan paket saya kok belum sampai rumah padahal di aplikasi estimasi pengiriman paling lama sampai 2 bulan udah sampai, disitu saya merasa pasrah. Dalam pikiran saya mungkin paketnya ilang, ketumpuk sama yang lain, dll. Pokoknya pasrah banget mau datang ya syukur kalo nggak ya udah (resiko pilih pengiriman gratis ongkir).
Dan ternyata ketika tidak di harapkan, tiba-tiba ada abang kurir ke rumah bilang. "Th paket, ada biaya cukainya ya th". Di situ saya sadar paket yang udah berbulan-bulan tenggelam ternyata sampe juga ke daratan (lah puitis bgt si haha).

Baiklah, btw lumayan panjang juga ya cerita kali ini haha. Untuk kamu yang mau tanya-tanya boleh DM saya di instagram ya (klik ikon Instagram di atas untuk terhubung ke akun instagram saya). Ok, segitu dulu postingan kali ini. Semoga bermanfaat.

Wassalamu'alaikum.

You May Also Like

0 comments

Hai, Thanks sudah mampir ke blog saya. Jika ada pertanyaan silahkan berkomentar ya;-)